Karies gigi merupakan penyakit jaringan gigi yang ditandai dengan kerusakan jaringan, dimulai dari permukaan gigi (pit,fissure, dan daerah interproksimal) yang meluas ke arah pulpa. Faktor eksternal penyebab karies ada asupan makanan. Asupan makanan yang dikonsumsi juga bisa mempengaruhi status gizi terutama berat badan seorang anak. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran karies gigi anak usia 10-12 tahun berdasarkan berat badan dan jenis kelamin di poli anak Rumah Sakit Muhammadiyah Jakarta Selatan Tahun 2019. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain deskriptif yang bersifat cross sectional, dilakukan pada tanggal 1 sampai 11 April 2019. Penelitian ini dilakukan oleh peneliti. Penelitian dilakukan pada 30 responden. Pengumpulan data dengan melakukan pemeriksaan gigi dan pengukuran berat badan. Analisis data yang digunakan data yang telah dikumpulkan akan dianalisa menggunakan perhitungan statistik deskriptif berupa angka dan persentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada pasien di poli anak Rumah Sakit Muhammadiyah Jakarta Selatan tahun 2019 dari 30 responden, menunjukkan karies gigi berdasarkan berat badan normal dan kategori karies sedang sebesar 59% (10 orang). Anak laki-laki dengan kategori karies sedang sebesar 65% (11 orang), lebih banyak daripada perempuan.