Gambaran Status Kebersihan Gigi dan Mulut (OHI-S) pada Anak Berkebutuhan Khusus Tuna Rungu Murid Kelas V di SLB Pangudi Luhur Jakarta Barat Tahun 2019
Anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah anak yang berisiko tinggi atau mempunyai kondisi kronis secara fisik, perkembangan, perilaku, atau emosi. Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui gambaran status kebersihan gigi dan mulut (OHI-S) pada anak berkebutuhan khusus tuna rungu kelas V . Metode penelitian jenis Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Pengambilan sampel penelitian ini secara total sampling . Pengambilan data dilaksanakan di SLB Pangudi Luhur Jakarta Barat , jumlah anak dalam penelitian ini adalah 46 anak. Hasil penelitian : status kebersihan gigi dan mulut menunjukkan nilai OHI-S total 100,64 dengan rata-rata OHI-S 2,17 termasuk kriteria sedang , debris indeks ( DI ) rata-rata 1,53 termasuk kriteria buruk . Kalkulus indeks ( CI ) rata-rata 0,66 termasuk kriteria sedang . Dan dari hasil penelitian status kebersihan gigi dan mulut berdasarkan jenis kelamin terdapat 28 laki-laki dengan skor OHI-S 63,03 dengan rerata 1,4 dan 18 perempuan dengan skor OHI-S 37,11 dengan rerata 0,8 . Kesimpulan : gambaran status kebersihan gigi dan mulut sebagian besar anak berkebutuhan khusus tunarungu di SLB Pangudi Luhur Jakarta Barat termasuk dalam kategori sedang. Saran penelitian adalah agar anak berkebutuhan khusus tunarungu mempunyai status kebersihan gigi baik , diperlukan kerjasama orang tua, pengasuh ,guru serta puskesmas setempat dalam pemeliharaankesehatan gigi dan mulut.