Menurut data Kemenkes RI, 2022, AKI di Indonesia meningkat lagi tahun 2020
menjadi 230 per 100.000 kelahiran hidup. Di Indonesia tingginya angka kematian
ibu juga tidak terlepas dari risiko 4 terlalu, salah satunya yaitu terlalu dekat jarak
kelahiran, ada sebesar 15% wanita dengan risiko terlalu dekat jarak kehamilan < 24
bulan dan 36% dengan jarak < 36 bulan. Dilakukan upaya penurunan AKI dengan
cara agar setiap ibu mampu mengakses pelayanan yang berkualitas, seperti
pelayanan kesehatan ibu hamil, pertolongan persalinan, perawatan nifas, bayi baru
lahir dan keluarga berencana. Tujuan laporan tugas akhir ini adalah untuk
menerapkan asuhan kebidanan secara komprehensif yang di mulai dari masa hamil,
persalinan, nifas, bayi baru lahir dan KB Kespro. Metode yang digunakan dalam
laporan tugas akhir ini adalah studi kasus dengan pengumpulan data primer dan
sekunder. Subjek asuhannya adalah Ny.R G2P1A0 dengan kehamilan 36 minggu
sampai dengan 6 minggu masa nifas. Hasil selama pemeriksaan kehamilan
didapatkan bahwa Ny.R mengalami overweight, dan jarak kehamilan terlalu dekat.
Saat masa persalinan Kala I Ny.R berlangsung 5 jam 15 menit tanpa penyulit. Tidak
ada penyulit pada masa nifas dan bayi baru lahir. Selama masa kehamilan,
persalinan, nifas dan bayi baru lahir risiko perdarahan dan BBLR tidak terjadi.
Kesimpulan selama masa kehamilan, persalinan, nifas, dan bbl tidak di temukan
penyulit pada Ny.R dan tidak ada kesenjangan antara teori dan praktik walaupun
ibu dengan jarak kehamilan terlalu dekat memiliki risiko.