Angka kematian Ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di Indonesia masih
cukup tinggi. Oleh karena itu, untuk menurunkan angka kematian ibu dan angka
kematian bayi bidan diharuskan memberikan pelayanan kebidanan secara
komprehensif. Tujuan penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memberikan
asuhan kebidanan komprehensif pada ibu hamil, bersalin, nifas, dan bayi baru lahir
dengan pendekatan manajemen kebidanan. Metode penelitian yang digunakan
adalah metode studi kasus yaitu dengan teknik pengumpulan data primer dan
sekunder. Subyek Asuhan adalah Ny. S G3P2A0 Hamil 35 minggu 6 hari. Hasil
asuhan selama kehamilan trimester III Ny. S mengalami penyulit tidak ada
pembukaan hingga usia kehamilan 42 Minggu 2 Hari dan air ketuban mulai
berkurang, kemudian dilakukan perujukan ke RS Kartini dilakukan persalinan
secara Sectio Caesarea secara terjadwal dan sudah terpasang KB IUD post plasenta.
Penanganan tersebut sesuai dengan teori yang mana tindakan persalinan secara
section caesaria dapat dilakukan apabila ada indikasi yang menyangkut
keselamatan antara ibu dan janin, diantaranya air ketuban kurang atau
oligohidramnion, polihidramnion, fetal distress, kehamilan posterm dan kehamilan
preterm.