Latar belakang : Karies gigi pada anak sekolah membuat anak-anak mengalami
kehilangan daya kunyah dan terganggunya pencernaan, mengakibatkannya
pertumbuhan kurang maksimal. Penyakit gigi masih sering diabaikan oleh banyak
orang tua, mereka mempersepsikan kerusakan gigi merupakan hal yang biasa
terjadi dan akan sembuh dengan sendirinya. Upaya untuk mengurangi angka
tinggi karies adalah melakukan promosi kesehatan gigi dan mulut secara dini.
Salah satu upaya promotif dengan edukasi dengan media interaktif untuk
meningkatkan pengetahuan siswa tentang kesehatan gigi dan mulut Tujuan :
Mengetahui gambaran pengetahuan kesehatan gigi dan mulut dengan media
interaktif pada siswa kelas V SDN Pamulang Tengah Tahun 2024. Metode :
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif, pengambilan sempel
menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 46 siswa kelas V
Sekolah Dasar Pamulang. Pengambilan data dilakukan secara langsung melalui
kuesioner pretest dan posttest yang membahas kesehatan gigi dan mulut. Hasil :
Dari hasil penelitianmenunjukan bahwa pengetahuan sebelum diberikan edukasi
dengan media interaktif memiliki kategori cukup berjumlah 25 siswa (54,3%).
Sedangkan hasil pegetahuan sesudah diberikan edukasi dengan media interaktif
diperoleh skor tertinggi dengan kriteria baik terdapat 44 murid (95,7%).
Kesimpulan : Adanya peningkatan pengetahuan yang signifikan sebelum
diberikan edukasi memiliki kategori cukup sedangkan setelah diberikan edukasi
memiliki kategori baik.