Latar belakang: Kebersihan gigi dan mulut adalah keadaan di mana gigi dalam
rongga mulut dalam keadaan bersih, bebas dari plak, dan kotoran lain yang berada
di permukaan gigi seperti debris, karang gigi, dan sisa makanan, serta tidak
tercium bau mulut. Kebersihan mulut dapat diukur salah satunya dari penilaian
debris. Pendidikan kesehatan gigi dan mulut bertujuan mendorong perilaku yang
tepat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, serta meningkatkan kesadaran
masyarakat terhadap kesehatan gigi dan mulut. Salah satu media yang digunakan
dalam edukasi adalah scrapbook, yang memiliki beberapa keunggulan yaitu
meningkatkan kreativitas siswa terlibat dalam hobi dan menulis, serta
memberikan kesempatan untuk rekreasi dan penghilang stres. Tujuan:
Mendapatkan gambaran indeks debris dan tingkat pengetahuan tentang cara
menyikat gigi sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan dengan media
scrapbook pada murid kelas 2 SDN Susukan 01 Jakarta Timur. Metode: Desain
penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan jumlah sampel 62 orang yang
dipilih melalui purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar
pemeriksaan dan kuesioner. Hasil: responden yang memiliki skor indeks debris
baik 2 orang (4%) menjadi 48 orang (96%), sedangkan buruk 42 orang (84%)
menjadi tidak ada (0). Tingkat pengetahuan responden yang memiliki skor baik 29
orang (58%) menjadi 50 orang (100%), sedangkan kurang 4 orang (8%) menjadi 0
orang (0%). Kesimpulan: Terjadi penurunan indeks debris dengan skor rata-rata
1,366 kriteria sedang menjadi skor rata-rata 0,312 dengan criteria baik dan
kenaikan tingkat pengetahuan dengan skor rata-rata 7,34 dengan criteria cukup
menjadi skor rata-rata 9,04 dengan criteria baik.