Studi Komparatif Rendam Kaki Air Hangat Dan Air Garam Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Ibu Hamil Dengan Hipertensi Di Puskesmas Kecamatan Jatinegara Dan Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Tahun 2024
Hipertensi dalam kehamilan yaitu pengukuran tekanan darah
dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan tekanan darah diastolic ≥
90 mmHg setelah usia kehamilan ≥ 20 minggu (Kesumawati et al., 2020).
Prevalensi hipertensi pada ibu hamil sebesar 1062 kasus (12.7%). 1062 kasus
ibu hamil dengan hipertensi, ditemukan 125 kasus (11.8%) yang pernah
didiagnosis menderita hipertensi oleh petugas kesehatan. Tujuan : Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan (komperatif) pengaruh rendam
kaki air hangat dengan rendam kaki air garam hangat terhadap penurunan
tekanan darah ibu hamil dengan hipertensi. Metode : metode penelitian desain
quasy experiment dengan desain penelitian yang digunakan yaitu rancangan
pretest-postest with control grup, dengan jumlah sampel 40 orang, 20 orang
intervensi, 20 orang kontrol. Hasil : Hasil penurunan tekanan darah pre dan
post intervensi pada hari pertama hingga hari ketiga memiliki pengaruh yang
cukup signifikan terhadap penurunan tekanan darah (p-value<0.05) dengan
selisih penurunan tekanan darah sistolik hari pertama 9.45, diastolik 6.1,
selisih penurunan tekanan darah sistolik hari kedua 8.95, diastolik 6.45, dan
selisih penurunan tekanan darah sistolik dihari ketiga 11.5, diastolik 3.55.
Kesimpulan : Dari perbandingan rerata tekanan darah sistolik dan diastolik
kedua kelompok dapat disimpulkan bahwa rendam kaki air garam hangat
yang paling signigfikan menurunkan tekanan darah sistolik maupun diastolik