Diabetes melitus tipe 2 umumnya ditemukan pada kalangan usia >40 tahun. Di
mana hampir 50% terjadi pada usia >60 tahun. Penyakit yang dialami para pralansia sampai lansia adalah penyakit tidak menular yang disebabkan oleh proses
penuaan dan kesehatan adalah hasil dari gaya hidup yang telah dijalani. American
Diabetes Association merekomendasikan perawatan medis berkelanjutan yang
mencakup pendekatan mengendalikan berbagai risiko. Edukasi tentang perawatan
diri dan manajemen penyakit bermanfaat untuk mengurangi risiko komplikasi akut
bahkan jangka panjang. Kebiasaan makan yang tidak sehat dapat mengakibatkan
penyakit diabetes, atau penyakit lainnya. Maka dilakukan terapi diet untuk
penderita diabetes. Academy of Nutrition and Dietetics menyatakan, diet vegetarian
memberikan manfaat kesehatan dalam pengobatan beberapa penyakit, seperti
penyakit kardiovaskular, hipertensi, diabetes, dan sebagainya. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh Diabetes Vegetarian Diet (DVD) terhadap
kadar gula darah pada pasien diabetes melitus tipe 2. Metode penelitian ini adalah
Quasi Experiment Pretest-Posttest with control group. Populasi penelitian adalah
pra-lansia (45-59 tahun) dan lansia (60-69 tahun) dengan sampel sebanyak 31
orang. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Analisis data
menggunakan uji Wilcoxon. Secara statistik didapatkan hasil nilai p-value = 0,000
< 0,05 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh diabetes vegetarian diet (DVD)
terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes melitus tipe 2.