Pengaruh Penggunaan Lumbosacral Orthosis untuk Mengurangi Derajat Nyeri Bagi Penderita Punggung Bawah pada Pekerja Welding Jakarta Utara
Latar Belakang: Nyeri pinggang adalah salah satu masalah kesehatan atau gangguan
muskuloskeletal yang paling umum terjadi pada masyarakat di seluruh dunia dan
tetap menjadi penyebab utama kecacatan di seluruh dunia. Sering ditemui bahwa
pekerja industri kerap juga sering mengeluhkan nyeri punggung bawah (NPB) akibat
gerakan angkat beban, peregangan, dan membungkuk.
Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh penggunaan Lumbosacral Orthosis untuk
mengurangi derajat nyeri bagi penderita nyeri punggung bawah pada pekerja industri
otomotif.
Metode Penelitian: penelitian kuantitatif dengan metode quasi eksperimen yaitu one
grup pre-test dan post-test pada pekerja industri otomotif.
Hasil: menunjukkan bahwa derajat nyeri punggung sebelum penggunaan dari
terdapat 51,6% partisipan yang mengalami nyeri sedang dan 48,4% partisipan yang
mengalami nyeri berat. Setelah penggunaan terdapat 74,2% mengalami nyeri ringan
dan 22,6% yang mengalami nyeri sedang, dan 3,2 % mengalami nyeri berat. dan
didapati derajat nyeri punggung sesudah penggunaan LSO (korset) memperoleh p
value 0,000 (<0,05).
Kesimpulan: terdapat perbedaan rasa nyeri dan tingkat disabilitas antara sebelum
dan sesudah penggunaan Lumbosacral Orthosis.
Saran: untuk peneliti selanjutnya dapat meningkatkan kepatuhan terhadap
penggunaan korset