Penyakit jantung koroner adalah penyakit yang diakibatkan oleh penumpukan plak
pada pembuluh darah arteri jantung sehingga aliran darah ke jantung menjadi
terhambat. Risiko penyakit jantung koroner dapat terjadi karena beberapa faktor
yang salah satunya kurangnya aktivitas fisik. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi hubungan aktivitas fisik dengan risiko terjadinya penyakit jantung
koroner di wilayah kecamatan Jagakarsa. Metode yang digunakan adalah survei
analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini telah dilakukan di
wilayah kecamatan Jagakarsa. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di
sekitar wilayah kecamatan Jagakarsa dengan jumlah sampel yang akan di ambil
pada penelitian ini sebanyak 111 responden. Analisis bivariat menggunakan uji chi
square. Hasil uji statistik chi square di dapatkan p value = 0,001 berarti p value
≤0,05 maka Ha diterima dan H0 ditolak yang artinya ada hubungan yang bermakna
antara aktivitas fisik dengan risiko penyakit jantung koroner di wilayah kecamatan
Jagakarsa.