Penerapan Terapi Generalis dan Psikoreligius: Dzikir dalam Mengontrol Halusinasi Pada Pasien Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi Pendengaran di PKJN Rumah Sakit Jiwa Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
Gangguan persepsi sensori halusinasi merupakan gejala positif dari skizofrenia.
Halusinasi adalah persepsi klien terhadap lingkungan tanpa adanya stimulus yang nyata
tanpa rangsangan dari dunia luar. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk
mengidentifikasi keberhasilan penerapan aktivitas terjadwal yang berfokus pada terapi
psikoreligius dzikir dalam mengontrol halusinasi pada Tn. H. Karya Ilmiah ini
menggunakan intrumen tanda dan gejala halusinasi yang dikembangkan mahasiswa
residen FIK UI 2018 dan AVHRS-Q. Metode studi kasus ini menggunakan metode
deskriptif dengan pendekatan proses keperawatan pada 1 pasien yang difokuskan pada
salah satu masalah penting dalam kasus asuhan keperawatan halusinasi pendengaran.
Intervensi yang diberikan berupa terapi generalis cara mengontrol halusinasi pendengaran
dan terapi psikoreligius; dzikir selama 3 hari dengan frekuensi 5x dalam sehari, setiap
dzikir dilakukan dengan durasi waktu 10-20 menit. Hasil yang didapatkan dari intervensi
ini yaitu adanya penurunan tanda dan gejala halusinasi dari skor 16 menjadi 1 dan
penurunan halusinasi pendengaran dari skor 8 menjadi 2. Intervensi ini terbukti efektif
untuk menurunkan tanda dan gejala halusinasi pendengaran.