Gambaran Pengetahuan Dan Kecemasan Terhadap Kejadian Covid 19 Pada Terapis Gigi Dan Mulut Di Jakarta Selatan Tahun 2022
Seluruh dunia dihebohkan dengan virus Covid 19 termasuk
Indonesia. Semua orang dapat terinfeksi virus termasuk tenaga kesehatan sebagai
garda terdepan. Terapis gigi dan mulut dituntut memiliki pengetahuan yang baik
dalam penanganan Covid 19 selain itu terjadi peningkatan kecemasan akan
terinfeksi Covid 19, dalam pelayanan kesehatan terapis gigi dan mulut memiliki
resiko terinfeksi Covid 19 karena berhubungan langsung dengan cairan mulut
pasien. Tujuan: Mengetahui gambaran pengetahuan dan kecemasan terhadap
kejadian Covid 19 pada terapis gigi dan mulut di Jakarta Selatan. Metode:
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada 40
responden menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan
menggunakan kuesioner dalam bentuk google form. Hasil: Didapatkan hasil terapis
gigi dan mulut memiliki pengetahuan baik tentang Covid 19 sebanyak 35 responden
(87,5%), Kecemasan terhadap Covid 19 sebanyak 30 responden (75%) dengan
kecemasan sedang dan yang tidak terkonfirmasi Covid sebanyak 22 responden
(55%). Hasil mayoritas pengetahuan dan kejadian Covid 19 sebanyak 19 responden
(47,5%) memiliki pengetahuan baik dan tidak terkonfirmasi Covid 19. Yang
mengalami kecemasan dan kejadian Covid 19 sebanyak 18 responden (45%)
dengan kategori kecemasan sedang dan tidak terkonfirmasi Covid 19.
Kesimpulan: Pengetahuan yang baik memiliki pengaruh dalam pencegahan
terinfeksi Covid 19 semakin baik pengetahuan semakin baik dalam penerapan
protokol kesehatan dan terapis gigi dan mulut yang tidak terkonfirmasi Covid 19
tetap memiliki kecemasan kategori sedang.