Asuhan Keperawatan Pada Ny. D Yang Mengalami Acute Coronary Syndrome Nstemi Di Ruang ICCU Gedung Bougenville RSUP Fatmawati Jakarta Selatan
Klien Ny. D dengan diagnosa medis NSTEMI. Pengkajian yang dilakukan
berfokus pada seluruh aspek yang mempengaruhi keadaan klien dari
anamnesa, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan diagnostik. Ditemukan
adanya kesesuaian antara literatur dan keadaan klien seperti adanya nyeri
dada dispnea (sesak napas), kesadaran compos mentis, adanya kardomegali,
Gambaran EKG menunjukkan sinus takikardi terdapat T inverted dan ST
depresi di Lead II, III, Avf ( iskemia di inferior) dan adanya peningkatan
kadar marka jantung Troponin-I 0,05 ng/Ml (< 0,02 ng/Ml). Ditemukan juga
kesenjangan antara literatur dan keadaan klien, seperti pada saat anamnesa,
klien tidak ditemukan adanya edema dan bunyi jantung tambahan seperti
murmur ataupun gallop.
Beberapa diagnosa yang muncul pada klien dengan Acute Coronary
Syndrome (ACS) menurut literatur yaitu menurut (NANDA, 2015) ada tujuh
yaitu gangguan pertukaran gas, perfusi perifer tidak efektif, nyeri akut,
penurunan curah jantung, intoleransi aktivitas, ansietas, dan defisit
pengetahuan. Sedangkan diagnosa yang muncul pada Ny. D ada empat yaitu
nyeri akut, bersihan jalan napas tidak efektif, risiko penurunan curah
jantung, dan intoleransi aktivitas. Dari diagnosa yang sudah diurutkan
berdasarkan prioritas telah disusun perencanaan asuhan keperawatan
berdasarkan teori yang ada.