Pengetahuan kebersihan gigi dan mulut kader posyandu
merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mulut
mengingat penyakit rongga mulut merupakan masalah kesehatan yang significant
di seluruh dunia. Pengetahuan kebersihan gigi anak melibatkan interaksi antara
anak, orang tua, kader posyandu dan dokter gigi.Tujuan : Tujuan dari penelitian
ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan tentang kebersihan gigi dan
mulut sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan pada kader posyandu rw 9, 10,
15, dan 16 di kelurahan halim perdanakusuma tahun 2020. Metode : Penelitian ini
menggunakan metode Penelitian eksperimen semu. Penelitian ini dilakukan pada
40 orang kader posyandu tentang pengetahuan kebersihan gigi dan mulut sebelum
dan sesudah diberikan penyuluhan dengan menggunakan teknik sample Non
Probabilitas. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan
penyuluhan melalui audio video menggunakan whatsapp.Hasil : Hasil penelitian
ini menunjukkan usia kader terbanyak 31-40 tahun (46,67 %) adanya peningkatan
pengetahuan kebersihan gigi pada kader posyandu setelah diberikan penyuluhan
sebanyak 22 orang (55%). Kesimpulan : Terdapat peningkatan pengetahuan
kebersihan gigi dan mulut setelah diberikan penyuluhan pada kader posyandu.