Masalah kesehatan gigi _vang banyak diderita masyarakar
indonesia adalah karies gigi. Kebersrhan gigr clan mulut i,ang buruk merupakan salah
satu faktor periyebah dar^i terladinya karies gigi ataii masaiah keseh;rta.i: grgi cl;ui nrulut.
Penyuluhan kesehatan gigi clan mulut dengan dernonstrasi dapat mer-ringkatkan kebersihan
gigi dan mulut pada anak. Tu.iuan: PeneJitian ini berrLrjuan unt*k rrengetahiri
gambaran kebersihan gigi dan mulilt sebeiurn dan sesudah clemonstrasi menggosok gigr
pada anak TK Pertrwr IV Pondok LaLru tahun 20?0. : peneiitian ini mengglurakan
quasi ekper:iment dengait teknik total sampling sebanl,ak 40 responclen. Data yang
digunakan yaitu data sekundel yang diperoleh dari hasil prakrik asuhan kesehatan
gigi dan mulut masyarakat. IIasil: Flasil penelitiau kebersihan gigi dan rnulut
sebeliiin dernonstrasi menggosok gigi diperoleh responclelr yan$i merniliki status
kebersihatr gigi dan mulut kategori sangat baik (i2,5%). kategori baik (22,51t,i,
kategori setlang (-55%) dan kategori brulk (109.'A). Sedangkan sesudah penyuluhan
diperoleh stafus ketrersihan gigi dan mulut kategori sangat baik (42.5ati). kateeori
baik {45ort,)" kategori sedang (12,5%) dan tidak ada responden yang rnemlitiki
hategori 1-rurr,lk. Perl:edaar rerata kebersihan gigi dan rnul'-rt sehelLru p.:r'r1,1ir,1!or-,
demonstrasi rnenggosok gigi sebesar 30,5 kategori baik sedangkan sesudah
penyuluhan sebesar 19.03 kategori baik. Kesimpulan: Ada perl"redaan kebersihan
gigi dan mulut sebelurn elan sesudah penyuiuhan demoristrasi n:enggosok gigi