Asuhan Keperawatan Pada Ny. I Yang Mengalami Diabetes Mellitus Tipe II Dalam Konteks Keluarga Di Rt 04 Rw 08 Kelurahan Pejaten Timur Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan Nursing Care to Mrs.I who have Diabetes Mellitus Type 2 In The Family Context At Rt 04 Rw 08 Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, South Jakarta
Berdasarkan hasil pelaksanaan pelaksanaan keperawatan yang dilakukan pada tanggal 07 Maret 2020 sampai 09 Maret 2020 pada Ny. I yang mengalami Diabetes Mellitus Tipe II di RT 04/08 Kelurahan Pejaten Timur Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan, maka pada bab ini akan diuraikan beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut :
1. Berdasarkan hasil pengkajian melalui wawancara, pemeriksaan fisik dan observasi lingkungan. Dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan tidak terdapat perbedaan yang berarti anatara teori diabetes mellitus dengan hasil pengkajian keperawatan pada Ny. Hasil pengkajian yang penulis dapat yaitu terdapat persamaan antara teori yaitu penyebab dari diabetes mellitus karena faktor usia > 45 tahun dan terdapat tanda gejalanmya yaitu sering BAK, sering merasa haus, mudah lelah, penurunan berat badan, kaki sering terasa kesemutan/kebas.
2. Diagnosa keperawatan yang ditemukan pada Ny.I sesuai dengan teori yang di kemukakan oleh Doengoes (2012) dan SDKI (2016) yaitu Resiko defisit nutrisi, Resiko gangguan integritas kulit/jaringan dan Defisit pengetahuan tentang Diabetes Mellitus. Pada perumusan diagnosa ini tidak memiliki kesenjangan antara teori menurut (SDKI, 2016) dan kasus yang ditemukan pada keluarga Ny.I.
3. Perencanaan keperawatan pada Ny.I telah disusun sesuai dengan teori atau konsep dasar asuhan keperawatan pada klien dengan diabetes mellitus. Dalam penyusunan rencana keperawatan penulis menggunakan perencanaan yang ada pada teori. Penulis menyusun rencana keperawatan menyesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi Ny.I.
4. Pelaksanaannya sesuai dengan perencanaanyang telah dibuat. Pelaksanaan yang dilakukan tidak terlepas dari prinsip-prinsip dalam penatalaksanaan asuhan keperawatan yaitu interaksi komunikasi, dinamika dan hubunan
dengan keluarga, pendekatan yang dilakukan adalah pemecahan masalah dengan menggunakan proses keperawatan, kegiatan utama dalam pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga adalah penyuluhan kesehatan atau perawatan kesehatan di rumah, melibatkan peran serta aktif seluruh anggota keluarga, memanfaatkan semaksimal mungkin sumber daya yang ada untuk kepentingan kesehatan, berkolaborasi dengan profesi medis maupun non medis yang ada disekitar wilayah keluarga, dan penggunaan alat sederhana selama perawatan dirumah seperti koran untuk senam kaki.
5. Berdasarkan evaluasi pada tanggal 09 Maret 2020, terdapat diagnosa keperawatan yang telah teratasi yaitu defisit pengetahuan tentang Diabetes Mellitus dan selama perawatan pasien terbebas dari gangguan integritas kulit/jaringan. Namun ada pula yang belum teratasi yaitu Resiko defisit nutrisi, saat hari ketiga dilakukan pemeriksaan GDS Ny.I hasilnya 220 mg.dL, hal ini bisa disebabkan karena DM merupakan penyakit tidak menular yang bersifat kronik dan degeneraitf.