REPOSITORY

Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta I

THE RISK FACTORS THAT AFFECTING CARPAL TUNNEL SYNDROME (CTS) ON THE STAFFS AT POLYTECHNIC HEALTH OF SCIENCE JAKARTA I

Latar Belakang. Saat ini, interaksi manusia dengan mesin adalah hal yang paling sering terjadi, diantaranya merupakan komputer atau laptop, menggunakan komputer/ laptop disertai memegang mouse, yang berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama tanpa mengistirahatkan pergelangan tangan akan memicu terjadi nya gejala Carpal Tunnel Syndrome (CTS). Menurut Barcnilla et al (2012), CTS memiliki correlation yang signifikan dengan postur pergelangan tangan yang salah (postur janggal) dan usia.
Tujuan: Mengetahui correlation antara usia, posisi janggal, dan masa kerja terhadap risiko CTS pada staf yang bekerja di depan komputer >4jam/hari.
Metode. Penelitian deskriptif, dan akan melakukan studi cross sectional yaitu studi yang dilakukan serentak pada individu-individu dari suatu populasi pada suatu saat.
Hasil. Dari 33 responden diketahui sebanyak 26 staf memiliki risiko CTS. Pada faktor posisi janggal dan masa kerja didapatkan hasil p-value 0,000. Namun pada faktor usia didapatkan p-value 0.277. Hasil posisi janggal dan masa kerja disebabkan oleh posisi tangan yang salah dan menekan saraf medianus. Hasil usia disebabkan karena staf cukup sering melakukan senam perenggangan tangan pada jam kerja yang merupakan salah satu cara mencegah CTS.
Kesimpulan. Terdapat correlation yang signifikan antara posisi janggal dan masa kerja dengan risiko CTS, namun tidak ada correlation antara usia dengan gejala CTS
Saran. Menerapkan poster atau stiker mengenai postur tangan saat didepan komputer (memegang mouse dan keyboard)

Background. Nowadays, interaction between human and mechine is often happened, it can be with computer or laptop, using computer/laptop with mouse in long period without resting the wrist will lead to symptom of Carpal Tunnel Syndrome (CTS). CTS have a significant correlation with improper posture of the hand and the age (Barcnilla et al (2012)).
Objective. To know the relation between age, improper hand position, and work period towards risk of CTS on staff who work in front of computer/laptop >4 hours a day.
Methode. Descriptive research and and it will be done by cross sectional study. It is a study that have done in same time to individuals from one population.
Results. From 33 of respondents was found 26 staffs who have risk of CTS. In improper hand position and work period factor was found the p-value 0.000. But in the age factor was found p-value 0.277. In improper hand position and work period factor it caused by wrong position of the hand and pressure median nerve. In the age factor it caused due to staff often did wrist gymnastic on work hours which is one of the exercises that preventing CTS.
Conclusion. There is correlation between improper hand position and work period with risk of CTS
Suggestion. Applying poster or sticker about the right posture of hand (holding mouse and keyboard) during work in front of computer/laptop.
Ketersediaan
LOADING LIST...
Detail Information
Pembimbing / Promotor : Dr. Tri Riana Lestari, SKM, M.Kes
Pengarang : RIZKI ROHIMAH
NIM : P17127015017
Jurusan : Ortotik Prostetik
Edisi :
No. Panggil : OP 017 Riz f 2019
ISBN/ISSN :
Legalization : 2019-00-00
Subyek : Carpal Tunnel Sindrome (CTS)
Klasifikasi : OP 017 2019
Jenis : Tugas Akhir Jurusan Ortotik Prostetik
Bahasa : English
Penerbit : Poltekkes Kemenkes Jakarta I : Jakarta.,
Deskripsi Fisik :
Lampiran Berkas :
LOADING LIST...