PERBEDAAN JARAK INTERCONDYLAR SENDI LUTUT GENU VARUM PADA ANAK USIA 16-18 TAHUN YANG BERLATIH SEPAK BOLA (THE DIFFERENCE OF GENU VARUM INTERCONDYLAR DISTANCE IN CHILDREN WHO PERFORM FOOTBALL TRAINING WITH AGE OF 16 18 YEARS )
Latar Belakang. Usia remaja khususnya usia 16-18 tahun adalah usia dengan tingkat genu varum yang sangat tinggi. genu varum memiliki kemungkinan yang sangat besar dan satu satunya faktor sebagai hal awal pemicu terjadinya osteoatrhitis.
Tujuan. Untuk mengetahui hubungan antara berlatih sepak bola terhadap jarak intercondylar sendi lutut genu varum pada anak dengan usia 16-18 tahun.
Metode. Metode penelitian cross sectional. Jumlah sampel 64 responden dari dua kelompok, pengambilan sampel menggunakan metode purposive
Hasil.Diketahui perbedaan rata-rata jarak intercondylar yang sangat signifikan dengan pvalue 0,000 dan terdapat hubungan berlatih sepak bola terhadap genu varum. Terdapat perbedaan yang signifikan antara lama dan durasi berlatih sepak bola terhadap ICD. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan berlatih olah raga yang bertumpu pada kaki lainnya terhadap ICD.
Kesimpulan. Terdapat hubungan yang signifikan antara berlatih sepak bola terhadap jarak intercondylar sendi lutut genu varum yang diukur menggunakan ICD. Terdapat perbedaan yang signifikan antara lama dan durasi berlatih dengan ICD. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara berlatih olahraga lain terhadap ICD.
Saran. Penelitian selanjutnya dapat melibatkan lebih banyak responden, dan menambahkan beberapa variabel lainnya, seperti riwayat cedera dan patah tulang.
(Background. 16-18 years old is the age with a very high level of genu varum genu varum has a very large possibility and the only factor as the initial trigger for osteoathritis.
Objective. To find out the relationship between football training and genu varum knee in the adolescent with the age 16-18 years old.
Methode. conducted a cross-sectional study. 64 respondent sample from two groups, sample taken by the purposive method.
Results. it shows that the difference in the average intercondylar distance is very significant with p-value 0.000 and there is a connection to practicing football against genu varum. There were significant differences between the duration and duration of football practice on the ICD, There was no significant difference in the practice of other foot-based sports against the ICD.
Conclusion. There is a significant relationship between practicing football and the intercondylar distance of the genu varum as measured by ICD. There were significant differences between the year and duration of training with ICD. There is no significant difference between practicing other sports against the ICD.
Suggestion. Further research may Involve more respondents, and add several other variables, such as a history of injuries and fractures