Image of Buku Ajar Antropologi Kesehatan dalam Keperawatan

Text

Buku Ajar Antropologi Kesehatan dalam Keperawatan



Buku ini terdiri dari beberapa bab. Bab pertama membahas tentang konsep antropologi social, bab dua membahas tentang sejarah perkembangan antropologi kesehatan, bab tiga membahas tentang konsep antropologi kesehatan, bab empat membahas tentang proses sosial dan interaksi social, dan bab lima membahas tentang kelompok masyarakat social.

Bab enam membahas tentang lapisan-lapisan sosial masyarakat, bab tujuh membahas tentang ciri – ciri kelompok dan masyarakat social, bab delapan membahas tentang konsep sehat – sakit, bab sembilan membahas tentang perilaku kesehatan, bab sepuluh membahas tentang implikasi antropologi dalam praktik keperawatan, dan bab sebelas membahas tentang implikasi Transtruktural dalam Praktik Keperawatan.

Kebudayaan berhubungan dengan kebudayaan manusia itu sendiri. Segi – segi tersebut masing – masing menjadi obyek khusus yang dipelajari atau diselidiki oleh ilmu tertentu. Sedangkan manusia dengan segala seginya tersebut merupakan obyek umum yang dipelajari atau diselidiki berbagai ilmu. Jadi yang membedakan antropologi budaya dari ilmu lain yang juga mempelajari masalah manusia, ialah obyek khusus yang diselidikinya. Antropologi budaya yang obyek khusus penyelidikannya ialah kebudayaan juga perlu mengetahui anak – anak cabang ilmunya. Bahkan antropologi budaya dengna anak – anak cabang ilmunya itu juga harus berhubungan dengan ilmu – ilmu lain seperti sosiologi,sejarah, ilmu hukum , geografi,ekologi dan sebagainya.

Kegunaan antropolgi budaya adalah untuk menunjukkan perbedaan dan persamaan dalam berbagai hal yang terdapat pada berbagai suku bangsa atau bangsa di dunia ini. Dalam kehidupan sehari – hari kita dapat dengan mudah melihat hal – hal yang berbeda sedangkan hal – hal yang sama atau bersamaan sulit atau bahkan tidak dapat diketahui.seperti itulah adanya budaya dalam mengatasi masalah kesehatan dalam kehidupan kita sehari- hari.semua terjadi akibat adanya pengaruh budaya. Kebanyakan antropolog sependapat bahwa antropologi muncul sebagai suatu cabang keilmuan yang jelas batasannya pada sekitar pertengahan abad ke-19, tatkala perhatian orang pada evolusi manusia berkembang. Antropologi sebagai disiplin akademik baru dimulai tidak lama setelah itu ketika pengangkatan pertama antropolog profesional di Universitas, museum, dan kantor-kantor pemerintahan


Ketersediaan

T2022.013610.734 ASR b/1 2019Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Jakarta I (610.734)Tersedia
T2022.014610.734 ASR b/2 2019Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Jakarta I (610.734)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
610.734 ASR b 2019
Penerbit Deepublish : Yogyakarta.,
Deskripsi Fisik
x,;201hlm.;23cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786232090996
Klasifikasi
610.734
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this