REPOSITORY

Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta I

Efektifitas Model Edukasi Keperawatan Berbasis Patient Centered Care dan Self Care terhadap Kemampuan Pasien dan Keluarga dalam Perawatan Mandiri Pasien Gagal Jantung di Rumah Sakit

Gagal jantung merupakan faktor utama morbiditas dan mortalitas. Sindrom gagal
jantung kongestif mempunyai prevalensi yang cukup tinggi. Penatalaksanaan gagal
jantung melibatkan berbagai profesi tenaga kesehatan sehingga diperlukan
pendekatan yang berfokus pada pasien dan terkoordinir, yang dilakukan di rumah
sakit dan di rumah. Saat ini edukasi kepada pasien relative masih belum optimal.
(Khasanah, 2019); sebagian besar (50%) responden mendapatkan edukasi kurang
efektif dan 88,9% dari responden tersebut mengalami kejadian rawat inap ulang
atau rehospitalisasi (Chintami, 2019). Tujuan penelitian tahun pertama ini adalah
mengidentifikasi efektifitas model edukasi keperawatan berbasis patient centered
care (PCC) dan self-care (SC) terhadap kemampuan pasien dan keluarga dalam
perawatan mandiri pada pasien gagal jantung di rumah sakit. Metode penelitian
menggunakan Quasi experiment pre-post test with control group design. Penelitian
dilaksanakan di dua Provinsi, yaitu di RSUD di wilayah DKI Jakarta dan
Yogyakarta. Sampel penelitian ditetapkan dengan asumsi kesalahan tipe I, α= 0,05,
dengan kesalahan tipe II, power= 0,80, yaitu 60 orang masing-masing provinsi (30
pasien kelompok intervensi dan 30 pasien kontrol). Sampel dipilih secara purposive
sampling sesuai kriteria inklusi. Uji statistic dengan uji beda proporsi Kai-kuadrat
dan uji regresi logistik. Hipotesis utama: Model edukasi keperawatan berbasis PCC
dan self care efektif terhadap kemampuan pasien dan keluarga dalam perawatan
mandiri pada pasien gagal jantung. Luaran penelitian Tahun I dengan TKT 1-3,
adalah: Panduan edukasi bagi Perawat, Modul untuk Perawat, dan Buku saku untuk
pasien dan keluarga tentang Perawatan Kesehatan Jantung. Hasil penelitian: rerata
umur pasien adalah 61,4 tahun. Sebagian besar responden adalah perempuan;
pendidikan SMA; tidak bekerja; dan sebagian pasien ditunggu oleh anak/ cucu, atau
suami/istri. Model akhir efektifitas model edukasi terhadap kebutuhan perawatan
diri universal pada pasien gagal jantung di RS Tahun 2021 menunjukkan bahwa
model edukasi keperawatan yang diberikan pada pasien gagal jantung mampu
meningkatkan perawatan diri secara universal sebesar 40 kali lebih tinggi
dibandingkan kelompok control; meningkatkan kebutuhan perkembangan
perawatan 3,30 kali lebih tinggi dibandingkan kelompok control, dan mampu
meningkatkan kebutuhan perawatan diri pada keadaan menyimpang 11,36 kali
lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol.
Ketersediaan
LOADING LIST...
Detail Information
Pembimbing / Promotor :
Pengarang : Tutiany
Mutarobin
Amelia Arnis
Harmilah
NIM :
Jurusan : Keperawatan
Edisi :
No. Panggil :
ISBN/ISSN :
Legalization : 2021-00-00
Subyek : Gagal Jantung
Self Care
Patient Centered Care
Klasifikasi :
Jenis : Laporan Akhir Dosen
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta I : Jakarta.,
Deskripsi Fisik : 77 hlm
Lampiran Berkas :
LOADING LIST...