Kelainan gigi dan mulut dapat menggangu penampilan, fonetik
ataupun pengunyahan. Salah satu kelainan susunan gigi disebut dengan gigi
berjejal. Gigi berjejal sangat sulit dibersihkan dengan menyikat gigi, kondisi ini
dapat menyebabkan penumpukan plak yang juga merupakan salah satu faktor
resiko terjadinya penyakit gigi. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui gambaran tingkat pengetahuan orang tua tentang pertumbuhan gigi dan
keadaan gigi berjejal murid kelas VI SDN Kampung Bambu I Bojong Nangka
Kabupaten Tangerang tahun 2020. Metode: Penelitian ini menggunakan metode
deskriptif dengan sampel penelitian ini menggunakan teknik total sampling
sebanyak 36 responden. Data yang diperoleh dengan cara memberikan kuesioner
kepada orang tua murid melalui google forms. Hasil: Hasil penelitian diperoleh
orang tua murid memiliki pengetahuan baik (19,4%), pengetahuan cukup (52,8%)
dan pengetahuan kurang (27,8%). Keadaan gigi berjejal diperoleh 58,3% murid
memiliki gigi berjejal dan 41,7% tidak memiliki gigi berjejal. Kesimpulan:
Sebagian besar orang tua memiliki pengetahuan cukup tentang pertumbuhan gigi
dan sebagain besar murid kelas VI SDN Kampung Bambu I Bojong Nangka
memiliki gigi berjejal.